Ciuman, Pembangkit Libido atau Perburuk Kesehatan?

CIUMAN memang bukan tindakan yang bisa diatur-atur, keinginan untuk berciuman seringkali timbul bergitu saja karena perasaan sayang yang dimiliki.

Melalui ciuman, bisa menaikkan libido Anda dan pasangan. Bahkan, bisa membuat pasangan melayang hingga ke langit ketujuh.

Tapi, ciuman itu akan menjadi masalah bila Anda dan pasangan tidak menyadari hal-hal yang boleh dan tidak boleh dilakukan. Mengenai hal itu, Dr Botefilia, SpOG, Spesialis Obstetri dan Ginekologi membeberkan etika berciuman.

"Pada prinsipnya, berciuman bisa menularkan beberapa penyakit dari air liur yang saling berpindah, apalagi kalau ditambah dengan adanya penyakit tertentu," ucap wanita yang akrab disapa Dr Bote kepada okezone saat dihubungi melalui telepon genggamnya, Jumat (12/9/2008).

Menurut wanita bertutup kepala ini, ciuman yang sebaiknya dilakukan harus dengan kondisi mulut Anda dan pasangan sehat dan terbebas dari berbagai macam penyakit. Bahkan, idealnya ciuman dilakukan tanpa melukai pasangan yang lain.

"Kalau berciuman dengan diiringi tindakan menggigit hingga menimbulkan luka, maka luka tersebut bisa mengekspos darah yang membuat seseorang menderita penyakit," beber dokter lulusan Universitas Indonesia ini.

Masih menurut Dr Bote, ciuman lebih baik dilakukan tanpa menggigit pasangan lainnya. Karena hal itu dapat menyebabkan penyakit tertentu mudah ditularkan pada pasangan Anda.

"Jadi kalau secara etika dan dilihat dari masalah kesehatan, sebaiknya saat berciuman jangan diiringi dengan menggigit. Karena kalau pasangan mengidap penyakit tertentu, mudah sekali menularkannya pada Anda. Berciuman merupakan satu sarana untuk masuknya penyakit, seperti herpes, hepatitis B, bahkan hingga HIV," tuturnya.

Tak hanya itu, ketika kondisi mulut tengah sariawan (benjolan yang timbul di rongga mulut), maka sebaiknya Anda dan pasangan harus menghindari kegiatan ciuman.

"Saat kondisi mulut tengah sariawan, sebaiknya jangan dulu berciuman. Karena dapat menularkan pada pasangannya. Tapi itu semua kembali kepada Anda dan pasangan, kalau saling percaya dan yakin dengan pasangan masing-masing, berciuman saat mulut berpenyakit sah-sah saja dilakukan," pungkasnya.
(nsa-oz)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar